Pengiriman menggunakan container ke luar negeri bisa melalui jalur laut yaitu menggunakan kapal laut dan jalur udara menggunakan pesawat terbang.
Seperti namanya angkutan kontainer adalah pengiriman menggunakan peti kemas yang dirancang khusus dengan berbagai jenis ukuran. Jasa angkutan kontainer ekspor menjadi pilihan tepat untuk mengirim barang ke luar negeri dalam jumlah besar.
Jenis-jenis
Kontainer
Umumnya ada 3 jenis container yang digunakan oleh jasa ekspor,
yaitu:
· Container
20 feet, memiliki panjang 6 m2, lebar 2,35 m2 dan tinggi
2,39 m2. Kontainer ini dapat mengangkut barang hingga 23 ton.
· Container
40 feet, memiliki ukuran lebih panjang dari kontainer 20 feet, yaitu: panjang
12 m2, lebar 2,35 m2 dan tinggi 2,39 m2.
Kontainer ini memiliki kapasitas 30,4 metrik ton dan 60 CBM. Namun aturan di
Indonesia container 40 feet dibatasi mengangkut barang 27 – 28 ton.
· Container
45 feet, solusi bagi Anda yang akan mengirim barang dengan berat mencapai 30
ton dan 86 CBM. Kontainer ini merupakan jenis Dry Container dan umumnya
digunakan untuk mengangkut barang kering atau bukan cairan.
Fungsi
Fitur pada Kontainer
Selain jenisnya, Anda juga perlu mengetahui apa saja fitur yang
ada di kontainer. Hal ini menjadi penting karena fitur-fitur tersebut memiliki
fungsi untuk stabilitas dan keamanan di dalam kontainer. Berikut beberapa fitur
yang umumnya ada di dalam container.
·
Beams
Hanger adalah fitur container yang fungsinya untuk menggantung barang, sepeti:
baju dan produk garmen lainnya. Fitur ini bisa dimanfaatkan apabila tidak
tersedia packing karton.
· Extra
Payload adalah pintu yang berukuran besar. Kontainer dengan fitur ini tepat
digunakan bagi Anda yang akan mengekspor barang ke luar negeri yang ukurannya
besar.
· Bull
Rings adalah pengikat cargo.
· Ventilated
Containers adalah fitur jendela yang berfungsi untuk keluar masuk udara agar
barang yang ada di dalam tetap segar dan terjaga kondisinya.
· Reefer
Container adalah mesin pendingin yang suhunya bisa diatur dan disesuaikan
dengan jenis barang yang diangkut. Kontainer dengan fitur ini tepat digunakan
untuk pengiriman barang bersifat perishable, seperti: buah-buahan, sayuran dan
ikan agar kualitasnya tetap terjaga.
·
Special
Equipment Container, adalah dinding yang bisa dibuka-tutup. Dengan fitur ini
poses pengangkutan barang-barang berat seperti: mesin, pipa, besi dll bisa
dilakukan lebih mudah.
Sistem
Pengiriman Ekspor Menggunakan Kontainer
Pengiriman container atau cargo memiliki 2 sistem, yaitu:
1.
Full Container
Load (FCL)
Sistem pelayanan peti kemas FCL adalah layanan kontainer
penuh, tanpa ada barang dari eksportir lain. Jadi jika Anda memilih system ini,
maka dalam satu kontainer hanya ada barang Anda. Nah, jika Anda akan mengirim
barang ke luar negeri dalam jumlah yang banyak atau memiliki bobot yang berat
bisa menggunakan system FCL karena barang Anda tidak akan tercampur dengan
barang milik eksportir lain.
2.
Less Than Full
Container (LCL)
Sistem pelayanan kontainer LCL adalah pengiriman barang
ekspor menggunakan satu kontainer, dimana di dalamnya terdapat barang-barang
dari beberapa eksportir.
Setelah mengetahui jenis kontainer yang umumnya disediakan
oleh jasa angkutan kontainer ekspor, sebut saja dengan yang dimiliki juga oleh
Halto Cargo, Anda bisa memastikan tipenya yang sesuai dengan jenis dan jumlah barang
yang akan dikirim ke luar negeri. Dengan memilih jenis kontainer yang tepat
dapat lebih memaksimalkan proses ekspor dan meminimal terjadinya kerusakan.